Mei 21, 2010

Standar & Proses TCP/IP

TCP/IP (Transmission control Protocol/Internet Protocol) termasuk dalam deretan protokol komunitas yang digunakan untuk menghubungkan host- host pada jaringan Internet. TCP/IP menggunakan banyak protokol didalamnya, adapun protokol utamanya adalah IP dan TCP. TCP/IP dibangun pada sistem operasi UNIX dan digunakan untuk internet untuk memancarkan data keluar dari jaringan sendiri ke jaringan yang diatasnya. TCP/IP menangani komunikasi jaringan antara node-node pada jaringan. Sehingga TCP/IP termasuk salah satu dari sekian banyak bahasa komunikasi komputer yang ada untuk melakukan komunikasi antar komputer, hal itu ini dikarenakan untuk dapat dikatakan mampu berkomunikasi adalah harus mempunyai bahasa yang sama, dalam hal ini menggunakan protokol yang sama, walaupun jenis komputer dan sistem operasinya berbeda sekalipun tidak masalah.
Jika diasumsikan jenis komputer berbeda adalah orang yang berasal dari lokasi yang berbeda misalnya orang bersuku sunda dan orang bersuku padang melakukan komunikasi, komunikasi akan berhasil jika kedua orang tersebut menggunakan bahasa yang sama, misalnya menggunakan bahasa Indonesia bukan menggunakan bahasa setempat masing-masing. Komputer PC/Laptop dengan operasi Windows XP dapat berkomunikasi dengan komputer Sun SPARC dengan operasi Solaris, kondisi ini dimungkinkan karena keduanya menggunakan protokol TCP/IP
Seperti halnya protokol-protokol komunikasi yang lain, TCP/IP memiliki lapisan-lapisan, adapun lapisannya terdiri atas lapisan :
- IP : bertanggung jawab atas perpindahan packet data antar node. IP akan meneruskan packet dengan empat byte address tujuan (IP). Internet memberikan otoritas pendelegasian kelompok penomoran IP untuk setiap organisasi yang berbeda. Untuk kebutuhan pengoperasian IP dilakukan melalui mesin gateway yang selanjutnya oleh mesin gateway akan diatur kemana data harus dikirim, apakah ke jaringan dalam yang di bawahnya atau jaringan luar yang diatasnya, yang selanjutnya dimungkinkan data berpindah ke seluruh penjuru dunia.
- TCP : bertanggung jawab atas pengujian penyerahan data dari client ke server. Data dapat saja hilang di antara jaringan. TCP memiliki penambahan dukungan untuk melakukan deteksi error atau kehilangan data dan memungkinkan memperbaiki error atau mengembalikan kehilangan data tersebut, sehingga data dapat diterima sepenuhnya pada sisi penerima.
- Socket – adalah suatu nama yang diberikan kepada packet dari subroutine guna penyediaan akses ke TCP/IP pada banyak sistem
TCP/IP merupakan protokol yang diterima luas dan praktis menjadi standar de-facto jaringan komputer berkaitan dengan ciri-ciri yang terdapat protokol itu sendiri.
- Protokol TCP/IP dikembangkan menggunakan standar protokol yang terbuka.
- Standar protokol TCP/IP dalam bentuk Request for Comment (RFC) dapat diambil oleh siapapun tanpa biaya, untuk RFC standar TCP/IP adalah (RFC : 793,791)
- Pengembangan TCP/IP dilakukan dengan konsensus dan tidak tergantung vendor tertentu.
- TCP/IP independen terhadap perangkat keras jaringan dan dapat dijalankan pada jaringan Ethernet, Token Ring, jalur telpon dial-up, jaringan X.25, dan praktis jenis media transmisi apapun (wired atau pun wireless).
- Pengalamatan TCP/IP bersifat unik dalam skala global. Dengan cara ini, komputer dapat saling terhubung walaupun jaringan seluas internet sekarang ini.
- TCP/IP memiliki fasilitas routing yang memungkinkan sehingga dapat diterapkan pada internetwork.
- TCP/IP memiliki banyak jenis layanan.

Tidak ada komentar: